28
April
Seorang anggota pramuka sedang mengintai sebuah batang pohon. Ia memegang sebilah penggaris mika yang ia tegakkan di depan badannya, dalam jarak sekitar sepuluh meter dari pohon. Seorang temannya mencatat di kertas. Mereka kemudian membuat hitung hitungan. Tidak jauh dari pohon itu, Kak Priskila Nike Artina dan Kak Agustina Purgo Artonia, sedang mengajari anggota pramuka lain bagaimana cara menghitung tinggi batang pohon dengan menggunakan penggaris mika.
Hari itu, Kamis (18/4) SMA Pangudi Luhur “St. Louis IX” Sedayu, Bantul, mengadakan lomba-lomba. Lomba-lomba dengan tema kepramukaan ini dilaksanakan dalam rangka perayaan hari kartini. Tema kepramukaan diambil karena yang menjadi panitia lomba adalam Dewan Ambalan. Ada Sembilan perlombaan. Pertama adalah lomba dasa dharma, bertempat di Ruang Prada Pustaka. Peserta lomba diuji apakah mereka hapal Dasa Dharma Pramuka dan Tri Satya Pramuka. Kedua, lomba peta panorama.
Ketiga, lomba tali temali, di laboratorium Kimia. Peserta lomba diminta membuat contoh-contoh simpul. Keempat, lomba survival di laboratorium Fisika. Peserta lomba diuji ketrampilannya membuat masakan dengan alat yang biasa digunakan saat berkemah. Kelima, lomba semaphore di kelas XII IPS 2. Peserta lomba diminta menyampaikan pesan secara berantai dengan sandi. Sandi pertama adalah sandi morse dengan peluit. Kemudian diterjemahkan ke dalam sandi semaphore. Penerim pesan terakhir diminta menuliskan isi pesan berantai tersebut.
Keenam, lomba menafsir ketinggian di halaman depan sekolah. Ketujuh, lomba pendirian tapak kemah di lapangan voli dan lapangan futsal. Kedelapan, lomba hasta karya di aula. Peserta diminta membuat karya tangan dengan peralatan lem dan gunting. Dan kesembilan adalah lomba pioneering di lapangan basket. Peserta diminta merakit tiang bendera dengan beberapa tongkat pramuka dan tali pramuka.